Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Budaya Populer, Proses, Ciri-Ciri, Jenis-Jenis dan Pengelompokkan Menurut Ahli

Cultular populer atau budaya populer merupakan perkembangan kebudayaan yang bersumber dari ide-ide kreatifitas kebanyakan orang. Kebudayaan populer berkaitan dengan kebiasaan masyarakat sehari-hari. Sebuah budaya yang masuk dalam dunia hiburan dan dapat dinikmati oleh masyarakat termasuk dalam unsur populer. Kepopuleran suatu budaya akan semakin kuat ketika penggunaan media massa sebagai metode penyebarannya.

Pada awal perkembangannya, budaya populer lebih dikenal dan melekat pada kehidupan masyarakat kelas bawah. Hal ini dimaksudkan menjadi pembeda dengan budaya elit atau masyarakat kelas atas. Pada sekitar abad ke-19, istilah budaya populer ditujukan pada pendidikan atau kebiasaan kelas bawah. Penggunaan yang kemudian menjadi paten ketika periode antar perang.

Kreasi masyarakat industrial yang menghasilkan budaya populer kemudian adanya penjabaran makna serta kemajuan teknologi, menjadikan budaya populer lebih mudah diterima oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa terkendala oleh ruang dan waktu. Sehingga dalam penyebarannya, budaya populer mampu mengendalikan opini masyarakat terhadap sesuatu secara cepat dan luas. Serta nilai-nilai yang berperngaruh kuat terhadap masyarakat maupun Lembaga-lembaga lain dengan berbagai cara.

Contoh-contoh budaya populer saat ini dapat berupa kebiasaan shopping barang luar negeri, demam k-pop atau artis luar negeri, trending fashion, dan lain sebagainya.

Menurut Ben Agger atas pemikirannya, budaya populer dapat dikelompokkan dalam beberapa hal, yaitu:

1. Budaya yang dibangun berdasarkan kesenangan namun tidak substansial dan        mengentaskan orang dari kejenuhan kerja sepanjang masa.

2. Kebudayaan populer menghancurkan kebudayaan tradisional.

3. Kebudayaan menjadi masalah besar dalam pandangan ekonomi kapitalis.

4. Kebudayaan populer merupakan budaya yang menetes dari atas.

Proses Budaya Populer

Adanya peran media sosial tentunya menjadi faktor utama perkembangan budaya populer. Secara tidak sadar, informasi yang diterima dari media social akan diserap dan diterapkan dalam kehidupannya sehari-hari. Sehingga pada akhirnya terjadilah penyebaran suatu produk budaya populer dalam lingkungan masyarakat. Media sosial menjadi pengendali utama pasar komoditas dalam suatu lingkungan sosial kemasyarakatan.

Ciri-Ciri Budaya Populer

1. Tren

Suatu budaya yang sedang menjadi minat utama masyarakat atau yang sedang viral dalam     lingkup masyarakat dapat dikategorikan sebagai budaya populer.

2. Keseragaman bentuk

Sebuah karya yang banyak disukai dengan menberikan ciri karya yang sama serta kesederhanaan yang mudah untuk ditiru atau dilakukan masyarakat menjadi poin utama kepopuleran suatu karya tersebut.

3. Adaptabilitas

Kemudahan suatu karya untuk diadopsi orang banyak sehingga menjadi tren.

4. Durabilitas

Kemampuan bertahan untuk tetap menjadi populer meskipun bermunculan produk-produk pesaing yang baru. Hal ini ditentukan oleh keunikan suatu produk untu mampu bersaing dalam jangka waktu yang lama.

5. Profitabilitas

Suatu produk yang mampu memberikan keuntungan yang besar bagi industri yang mendukungnya

Jenis-jenis budaya populer

1. Televisi

Sebuah produk budaya ini mampu menjadi populer dalam kehidupan masyarakat dalam berbagai kalangan. Dengan keunggulan yang dimiliki yang mampu memberikan berbagai sumber informasi dan hiburan sehingga banyak diminati berbagai macam kalangan masyarakat.

2. Fiksi

Cerita yang bersumber berdasarkan imajinasi ini memberikan bentuk hiburan yang membuat minat masyarakat.

3. Film

Film adalah sebuah ilusi gambar gerak yang mengabungkan seni dan teknologi. Film menjadi budaya yang populer dengan menawarkan banyak macam cerita sesuai minat masyarakat.

 4. Musik

Musik pop adalah musik yang populer dikalangan masyarakat. Hal ini karena kesederhanaan musik yang diberikan dan dapat mudah diterima oleh berbagai kalangan masyarakat.

Adanya kebudayaan populer ini tentunya memberikan dampak bagi masyarakat. Beberapa dampak baik yang diberikan, dapat berupa adanya kemajuan pola pikir masyarakat yang awalnya tradisional bergerak menjadi modern. Kemudian adanya tayangan kebudayaan lain menambah wawasan dengan mengetahui kebudayaan dari daerah lain. Namun selain itu, adapun dampak negatif dari budaya populer yaitu leburnya kebudayaan asli yang lambat laun tergantikan oleh produk-produk yang lebih canggih dan tren dibandingkan produk budaya tradisional yang menjadi ciri khas suatu daerah.

Posting Komentar untuk "Pengertian Budaya Populer, Proses, Ciri-Ciri, Jenis-Jenis dan Pengelompokkan Menurut Ahli"